promo bonus situs judi sabung ayam online s128 dan sv388 indonesia
Ayam Phoniex Yang Memiliki Ekor Panjang. Awal mula pada akhir abad ke -19, Hugo Du Ray presiden pertama perkumpulan ternak unggas di Jerman, melakukan kawin silang antara ayam Onagadori dengan jenis ayam lainnya.

Sabung Ayam Online – Awal mula pada akhir abad ke -19, Hugo Du Ray presiden pertama perkumpulan ternak unggas di Jerman, melakukan kawin silang antara ayam Onagadori dengan jenis ayam lainnya. Sehingga menghasilkan ayam Phoniex. Ayam bangkok ini baru masuk Amerika pada tahun 1924, namun Silver Phoniex baru resmi diterima tahun 1965 dan Gold Phoniex tahun 1983.

Mengenal Ciri-Ciri Ayam Phoniex

Ayam Phoniex Yang Memiliki Ekor Panjang

Ayam Phoniex masih satu jenis dengan ayam Onagadori karena memiliki bulu ekor yang sangat panjang. Panjang bulu ekornya mampu mencapai 200 – 270 cm. Panjang ekor ayam ini dikarenakan ia memiliki gen yang sangat baik sehingga memungkinkan bulu ekor dapat terus tumbuh. Keindahan bulu nya yang panjang dapat mempengaruhi nilai jual ayam bangkok tersebut, untuk itu diperlukan perawatam yang sangat baik dan hati-hati dari anakan sampai induk. Sabung Ayam Online

Ayam Phoniex sendiri termasuk hewan yang aktif dan produktif sehingga membutuhkan makanan berprotein tinggi agar ekornya dapat tumbuh panjang optimal. Makanan yang cocok untuk ayam jenis ini adalah jagung halus, beras merah dan ketan hitam.  Tempat yang cocok untuk memlihara ayam jenis ini adalah di perkebunan yang luas, mereka akan tumbuh dengan baik bila diletakan di tempat yang bebas. Setiap 1 – 2 tahun sekali bulu pada ekornya akan mengalami perganitan. Sabung Ayam Online

Ciri-ciri ayam Phoniex : Promo Sabung Ayam

  • Memiliki ekor panjang
  • Bentuk tubuh mirip dengan ayam Onagadori
  • Kulit berwarna kuning
  • Jengger tipe tunggal dengan 5 gerigi berwarna merah
  • Telur berwarna krem
  • Berat ayam Phoniex jantan dewasa 2 -2,5 Kg dan betina 1,5 – 1,8 Kg
  • Sifatnya Jinak